Apa itu Python? Apakah sejenis hewan tak berkaki? Ya, benar! Tapi bukan Python itu yang saya maksud disini, melainkan sebuah bahasa pemrograman yang keren banget!
Python pada awalnya dikembangkan oleh seseorang bernama Guido van Rossum pada tahun 1990. Dia memberi nama Python ini bukan terinspirasi oleh ular lho, namun karena kecintaannya dengan salah satu acara televisi “Monty Python’s Flying Circus”. Seiring berjalannya waktu, Python sekarang ini dikembangkan oleh Guido bersama dengan Python Software Foundation dan versi distribusi hingga tulisan ini dibuat adalah versi 3.7.4.
Mungkin terbesit secuil pertanyaan dibenak kalian, memangnya apa sih keunggulan dari Python ini? Kenapa kita harus berkenalan dengan Python? Apa bedanya dengan bahasa pemrograman lainnya? Untuk menjawabnya, coba simak beberapa kode program Hello World dibawah ini.
Untuk menampilkan ‘Hello, World’ setiap bahasa pemrograman memiliki kode yang berbeda-beda. Bisa kita lihat pada bahasa pemrograman Java, C++, dan juga PHP diatas. Kita bisa temui jumlah baris paling sedikit adalah 3 baris, yaitu pada bahasa pemrograman PHP. Sedangkan Java dan C++ memerlukan 5 baris untuk menampilkan ‘Hello, World’. Cukup rumit bukan? Lalu bagaimana dengan bahasa pemrograman Python?
Pada bahasa pemrograman Python kita hanya memerlukan 1 baris saja untuk menampilkan ‘Hello, World’. Sangat mudah sekali bukan? Karena kemudahannya ini bahasa Python sangat cocok bagi yang ingin belajar algoritma pemrograman. Selain karena penulisan kode yang simpel, Python juga mudah dibaca dan dipahami, walaupun dari segi kecepatan saat menjalankan programnya masih kalah cepat dibanding Java. Ini karena Python adalah bahasa interpreter, sedangkan Java merupakan compiler. (Baca juga: Apa itu Compiler dan Interpreter?).
Sampai di sini dulu sesi perkenalannya. Untuk tulisan di Part 2 akan kita bahas sedikit tentang cara instalasi Python ini. Sekian dan semoga bermanfaat!
Bagus kak
Terimakasih kak 😀